Skip to content 
Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) yang baru-baru ini mendapat perubahan nomenklatur menjadi Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Bahan dan Barang Teknik (BBSPJIBBT). Mendapat kunjungan dari Badan Sertifikasi Nasional (BSN), selasa pagi (26/04).
Agenda kunjungan ini adalah dalam rangka membahas Standardisasi/ Conformity Assessment untuk Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2019 Tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk transportasi jalan yang menjadi isu nasional serta mencakup stakeholders Kementerian Perhubungan, Kementerian ESDM, serta Kementerian Perindustrian dalam bidang kepemerintahan.
Kepala Bidang Pengembangan Jasa Teknik B4T, Ibu Elis Sofianti mengungkapkan bahwa ada beberapa isu yang menjadi permasalahan dalam upaya percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai tersebut, seperti misalnya perlunya pengembangan standar yang sesuai untuk kendaraan bermotor listrik, lalu tersedianya fasilitas pengujian secara keseluruhan baik untuk performa dan keselamatan produk, dan terakhir pentingnya koordinasi antar stakeholders demi mengakselerasi program nasional.
Salah satu poin yang dibahas adalah mengenai rancangan SNI 8872 dan SNI 8972 terkait SNI Baterai, adapun kebutuhan industri baterai nasional menurut Ibu Miya, BSN, mengarah kepada standardisasi produk dalam parameter performance dan safety,
B4T sendiri sudah meniti inovasi ke arah baterai sejak dirintisnya laboratorium baterai pada awal 2007, adapun lingkup pengujiannya sudah mampu mengujikan baterai powerbank yang menjadi sumber energi untuk kendaraan bermotor berbahan baterai listrik seperti sepeda motor baterai listrik, serta sepeda listrik. Sebelum adanya perubahan tusi menjadi BBSPJIBBT, salah satu tugas dan fungsi B4T adalah menjadi lembaga Litbangyasa yang handal dan diantaranya melalui pengembangan kompetensi B4T dalam memberikan layanan pengujian baterai dan elektronika untuk baterai kendaraan listrik roda dua, selain itu B4T turut terlibat dalam kegiatan Penyusunan standar baterai kendaraan listrik dengan menjadi anggota KOMTEK 43-02, selanjutnya B4T pun telah memiliki dan melakukan uji kompetensi untuk pengujian parameter safety pada motor listrik.
Reporter: Rd. Anton Julianto Pramono
Editor: Rian Trijayana
